Ngidam Manis dan Kopi? Itu Bisa Jadi Tanda Metabolismemu Rusak!
- https://www.pexels.com/photo/espresso-20768096/
Lifestyle, VIVA Bali – Apakah Anda sering merasa tidak bisa fokus sebelum minum kopi? Atau tiba-tiba ingin makan yang manis-manis saat suasana hati sedang buruk? Menurut seorang ahli jantung asal California, dr. Sanjay Bhojraj, kebiasaan-kebiasaan itu bisa jadi bukan hal wajar, melainkan sinyal tubuh Anda sedang “teriak” karena metabolisme yang berantakan.
Dalam wawancara dengan Hindustan Times, Senin, 21 Juli 2025, dikutip dari Antara. dr. Bhojraj menjelaskan bahwa banyak orang salah mengira ngidam gula, ketergantungan kafein, dan mood swing hanyalah bagian dari gaya hidup modern yang padat dan stres. Padahal, itu semua bisa menjadi tanda metabolisme tubuh sedang kacau balau.
“Gula darah naik-turun seperti roller coaster, hormon stres bekerja ekstra, dan akhirnya tubuh kehilangan kendali. Anda bukan lelah biasa, tapi sistem tubuh Anda sedang berantakan,” tegas Bhojraj.
Dr. Bhojraj menyebut bahwa ketika metabolisme tidak seimbang, tubuh akan menunjukkan sejumlah tanda, seperti:
- Ngidam gula dan kafein secara berlebihan
- Suasana hati buruk atau gampang tersinggung
- Kelelahan berkepanjangan meski tidur cukup
- Tubuh terasa bengkak atau mengalami peradangan ringan
Lebih jauh, ia memperingatkan bahwa meski obat-obatan bisa mengurangi gejala-gejala tersebut, tidak ada obat yang benar-benar bisa memperbaiki metabolisme yang rusak. Yang dibutuhkan adalah perubahan menyeluruh pada gaya hidup.
Kebalikannya, ketika metabolisme tubuh bekerja dengan baik, dampaknya langsung terasa. Menurut dr. Bhojraj, seseorang dengan metabolisme sehat akan:
- Bangun tidur dengan pikiran segar
- Punya energi stabil sepanjang hari
- Nafsu makan normal, tidak berlebihan
- Tidur lebih nyenyak
- Berat badan turun alami, bahkan bisa menyusut hingga 13 kg tanpa diet ekstrem
“Orang dengan metabolisme sehat tidak merasa dikendalikan oleh kopi atau makanan manis. Mereka lebih selaras dengan tubuhnya,” ujarnya.
Bagaimana cara memperbaiki metabolisme yang sudah mulai kacau? Dr. Bhojraj menyarankan beberapa langkah sederhana namun berdampak besar:
- Kurangi konsumsi gula dan kafein berlebihan
- Tidur cukup dan teratur
- Olahraga rutin, meskipun hanya berjalan kaki
- Kelola stres dengan meditasi atau aktivitas menyenangkan
- Perbanyak konsumsi makanan utuh dan alami
Jangan abaikan sinyal tubuhmu. Keinginan makan manis atau ngopi berlebihan bisa jadi bukan soal selera, tapi jeritan metabolisme yang butuh pertolongan.