Trik Biar Baju Cepat Kering Saat Musim Hujan, Tanpa Hairdryer

Jemuran di Bawah awan mendung
Sumber :
  • https://unsplash.com/photos/a-bunch-of-clothes-hanging-on-a-clothes-line-qD3MmbvYGjM

Lifestyle, VIVA Bali – Musim hujan tiba, baju numpuk nggak kering-kering? Masalah klasik yang bikin pusing setiap rumah tangga! Apalagi kalau nggak punya mesin pengering, drama banget kan nunggu baju kering berhari-hari. Tenang, ada banyak trik jitu untuk bikin baju cepat kering tanpa perlu hairdryer yang boros listrik. Yuk, simak tips ampuhnya!

Extra Spin Cycle - Langkah Pertama yang Krusial

Sebelum menjemur, pastikan kamu melakukan putaran ekstra pada mesin cuci. Dilansir dari The Clothesline Store, penggunaan pengaturan putaran tinggi dapat mengeluarkan lebih banyak air dari pakaian, sehingga secara signifikan mengurangi waktu pengeringan.

Kalau mesin cucimu ada pilihan putaran ganda, manfaatkan itu! Semakin sedikit air yang tersisa di kain, semakin cepat proses pengeringannya. Langkah sederhana ini saja bisa menghemat waktu pengeringan hingga beberapa jam.

Teknik Towel Roll untuk Pakaian Tebal

Untuk baju tebal seperti sweater, jaket, atau celana jeans, pakai teknik gulung handuk. Bentangkan handuk kering di permukaan datar, letakkan baju basah di atasnya, lalu gulung seperti bungkusan. Tekan atau remas perlahan untuk menyerap air berlebih.

Setelah dibuka gulungannya, baju akan jauh lebih kering dan siap untuk dijemur. Metode ini sangat efektif terutama untuk bahan yang tebal dan lambat kering.

Manfaatkan Kipas Angin Strategis

Posisikan baju yang dijemur di dekat kipas angin atau sirkulasi udara. Sirkulasi udara adalah faktor kunci dalam proses pengeringan! Letakkan jemuran sedemikian rupa sehingga udara bisa mengalir di semua sisi pakaian.

Tips pro: kalau punya kipas yang bisa diatur arah, putar secara berkala supaya semua bagian baju kena angin. Memutar baju setiap beberapa jam juga membantu pengeringan lebih merata.

Set Up Dehumidifier di Ruangan Jemuran

Kelembaban tinggi adalah musuh utama proses pengeringan. Kalau memungkinkan, gunakan dehumidifier di ruangan tempat menjemur untuk menyerap kelembaban berlebih di udara. Dilansir dari Lifestyle Clotheslines, dehumidifier dapat menciptakan lingkungan kering yang ideal untuk pengeringan dalam ruangan.

Alternatif murah: letakkan beberapa kantong garam atau baking soda di sekitar jemuran untuk menyerap kelembaban dari udara secara alami.

Jemur Terbalik untuk Efisiensi Maksimal

Jangan cuma gantung baju begitu saja! Putar dan balik pakaian secara berkala supaya bagian yang nempel di gantungan juga bisa kering. Sisi yang terkena udara akan kering lebih cepat dibanding yang tertutup.

Untuk kemeja dan blus, kancing semua kancing dan balik bagian dalam ke luar supaya bagian dalam yang tebal juga bisa kering optimal.

Manfaatkan Panas AC atau Heater

AC nggak cuma untuk pendingin, tapi juga efektif untuk mengurangi kelembaban! Nyalakan AC di ruangan jemuran untuk mengurangi kelembaban dan menciptakan sirkulasi udara yang lebih baik.

Kalau punya pemanas ruangan, letakkan dengan jarak aman dari jemuran (sekitar 1-2 meter). Sumber panas akan membantu proses penguapan, tapi jangan terlalu dekat untuk menghindari bahaya kebakaran.

Teknik Iron and Towel untuk Emergency

Buat baju yang urgent butuh kering, pakai teknik setrika dan handuk. Letakkan handuk kering di meja setrika, taruh baju basah di atasnya, tutup dengan handuk lain, lalu setrika. Handuk akan menyerap kelembaban sementara panas dari setrika membantu penguapan.

Metode ini cocok untuk satu-dua potong yang langsung dibutuhkan untuk dipakai.

Spacing dan Ventilation yang Tepat

Jangan terlalu padat jemurannya! Beri jarak yang cukup antar pakaian untuk sirkulasi udara yang proper. Pakaian yang terlalu rapat akan memerangkap kelembaban dan malah bikin bau apek.

Posisikan jemuran di area dengan ventilasi bagus - dekat jendela, di bawah exhaust fan, atau di ruangan dengan sirkulasi udara silang yang baik.

Timing Strategis untuk Maksimal Drying

Mulai mencuci di pagi hari supaya punya waktu penuh sehari untuk pengeringan. Kalau ada sinar matahari pagi, manfaatkan itu meski cuma sebentar. Bahkan paparan singkat sinar matahari bisa sangat membantu proses pengeringan.

Hindari mencuci di sore atau malam hari karena kelembaban biasanya lebih tinggi dan suhu lebih rendah.

Baking Soda Magic untuk Odor Prevention

Tambahkan baking soda saat mencuci untuk mencegah bau apek yang sering terjadi saat pengeringan lambat. Baking soda berfungsi sebagai penghilang bau alami dan pelembut kain.

Kamu juga bisa taburkan baking soda di sekitar area jemuran untuk menyerap kelembaban berlebih dan menjaga kualitas udara tetap segar.

Ingat, mengeringkan pakaian saat musim hujan memang menantang, tapi dengan kombinasi trik-trik ini, kamu bisa sangat mengurangi waktu pengeringan dan menghindari bau apek yang menyebalkan. Kuncinya adalah memaksimalkan sirkulasi udara, mengurangi kandungan air, dan positioning yang strategis. Coba metode-metode ini dan ucapkan selamat tinggal pada drama pengeringan seminggu!