Makin Canggih! X Gunakan AI untuk Periksa Fakta di Community Notes

Ilustrasi seseorang ketika membuka aplikasi X.
Sumber :
  • https://www.pexels.com/photo/person-holding-smartphone-with-modern-app-interface-31450274/

Informasi viral yang tidak terverifikasi.

Menariknya, langkah X ini mulai diikuti oleh platform media sosial lain. Meta dilaporkan sudah mulai menghentikan program pengecekan fakta oleh pihak ketiga dan beralih ke sistem berbasis komunitas. TikTok dan YouTube juga disebut sedang mengembangkan sistem serupa.

Langkah ini dinilai lebih efisien, hemat biaya, dan lebih cepat dalam merespons penyebaran informasi yang bergerak sangat dinamis di media sosial.

Untuk saat ini, pengguna X belum akan langsung melihat Community Notes hasil tulisan AI. Fitur ini masih dalam tahap uji coba terbatas yang akan berlangsung beberapa minggu ke depan. Jika terbukti efektif, fitur ini akan diperluas untuk seluruh pengguna secara bertahap.

Langkah X memanfaatkan AI untuk Community Notes menunjukkan bahwa masa depan pemberantasan misinformasi adalah kolaboratif. AI memang mampu membantu proses verifikasi dengan cepat, namun tetap membutuhkan manusia sebagai filter akhir.

Pertanyaan besarnya, apakah AI bisa benar-benar membantu memberantas hoaks atau justru menambah masalah baru? Jawabannya akan segera terlihat seiring berjalannya uji coba ini.

Yang pasti, X tidak ingin AI menjadi satu-satunya sumber kebenaran, tapi sebagai alat bantu untuk mendorong pengguna berpikir lebih kritis dalam menghadapi banjir informasi di era digital.