Dilepas Bupati Jembrana, 87 Orang Jemaah Haji Asal Jembrana di Berangkatkan ke Tanah Suci
- dok Humas Jembrana / Viva bali
Jembrana, Viva Bali – Sebanyak 87 orang jemaah haji asal Kabupaten Jembrana resmi dilepas oleh Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan, di Gedung Kesenian Ir. Soekarno, Jembrana, Bali, Rabu 21 Mei 2025. Ke 87 jemaah haji tergabung dalam Kloter Sub 71, di berangkatkan menuju Embarkasi Sukolilo Surabaya, Jawa Timur.
Acara pelepasan dihadiri oleh berbagai tokoh penting, diantaranya Ketua DPRD Kab. Jembrana Ni Made Sri Sutarmi, Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf. M. Adriansyah, Kapolres Jembrana AKBP Kadek Citra Dewi Suparwati, serta jajaran Forkopimda dan pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Jembrana, dan tokoh agama. Selain itu keluarga dan kerabat ikut mengantarkan keberangkatan jemaah haji.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana, I Gusti Komang Santika, selaku Ketua Panitia menyampaikan kuota haji Provinsi Bali sebanyak 698 jemaah, 87 orang di antaranya berasal dari Jembrana. Para jemaah ini tersebar di berbagai kecamatan yakni 17 orang dari Kecamatan Melaya, 44 orang dari Kecamatan Negara, 15 orang dari Kecamatan Jembrana, dan 4 orang dari Kecamatan Mendoyo serta 7 orang dari Kecamatan Pekutatan.
Lanjut Santika, berdasarkan profil Jemaah Haji Kabupaten Jembrana Tahun 2025, sebanyak 38 orang orang berjenis kelamin pria dan 49 orang perempuan, dengan rentan umur dari 32 tahun hingga 82 tahun.
“Jemaah termuda berusia 32 tahun, atas nama Ziyanna Isnaini dari Banjar Pangkung Buluh, Desa Kaliakah, Kecamatan Jembrana. Sementara jemaah tertua berusia 82 tahun atas nama Rubiah dari Banjar Ketiman, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya,”ungkap Santika.
87 jemaah haji dilepas Bupati Jembrana(baju putih)
- dok Humas Jembrana / Viva bali
Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaan atas keberangkatan para Jemaah asal Jembrana. Pihaknya mendoakan agar seluruh dapat kembali ke Jembrana dengan selamat. Sebagai bentuk dukungan, Bupati menyerahkan dana bantuan sebesar 10 juta rupiah kepada Ketua Panitia.
"Keberangkatan ini bukanlah sekadar perjalanan fisik, tetapi perjalanan spiritual yang akan membawa perubahan besar dalam hidup setiap Jemaah. Melalui perjalanan ini, kita belajar tentang kesabaran, ketakwaan, dan keteguhan hati " ungkapnya.
Prosesi pelepasan ditandai dengan pengalungan slayer dan penyerahan bendera identitas kepada Ketua Rombongan, Baiturrahman, oleh Bupati Jembrana didampingi Forkopimda.
Acara diakhiri dengan lantunan kalimat talbiyah dan pemberian ucapan selamat kepada calon jemaah haji. Para jemaah kemudian diberangkatkan menuju Surabaya menggunakan 3 unit bus bantuan Pemkab Jembrana dengan pengawalan dari Patwal Polres Jembrana.
