Bali Gelap Total! Gangguan Kabel Laut Jawa-Bali Sebabkan Listrik Padam Selama 5 Jam

Bali Balckout selama 5 jam
Sumber :
  • Istimewa

Denpasar, VIVA Bali –Pulau Bali mengalami pemadaman listrik total (blackout) pada Jumat (2/5) sore sekitar pukul 16.00 Wita. Seluruh wilayah Pulau Dewata gelap gulita akibat gangguan sistem kelistrikan yang tengah diinvestigasi oleh PT PLN (Persero). Peristiwa ini berdampak luas terhadap aktivitas masyarakat, mulai dari perkantoran, pusat hiburan, hingga lalu lintas.

108 Titik di Denpasar Kini Lebih Terang! Langkah Pemkot Cegah Kejahatan

 

PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali melalui Manajer Komunikasi dan TJSL, I Wayan Eka Susana, membenarkan adanya gangguan sistem yang menyebabkan aliran listrik terputus di seluruh Bali.

Diduga Lakukan Pornografi dan Kekerasan Terhadap Anak, 6 Remaja di Bali Ditetapkan Jadi Tersangka

"Penyebab gangguan masih dalam proses investigasi. Saat ini petugas kami di lapangan tengah berupaya keras melakukan pemulihan secara bertahap. Informasi perkembangan akan kami sampaikan secara berkala," ujar I Wayan Eka dalam keterangan resminya.

 

Diduga Gangguan Kabel Laut Jawa-Bali

Bangun Sinergitas dengan Masyarakat, Kapolresta Denpasar Sambang Kamtibmas di Hotel Puri Santrian

 

Sumber gangguan kelistrikan diduga berasal dari putusnya kabel laut yang menghubungkan sistem kelistrikan antara Jawa dan Bali. Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, Ida Bagus Surya Suamba, mengatakan bahwa kabel laut tersebut lepas dan menyebabkan aliran listrik dari Jawa ke Bali terputus.

“Ini kabel laut lepas. Sekarang PLN sedang mencoba menyalakan sistem cadangan dari Pesanggaran dan beberapa pembangkit lokal di Bali. Pemadaman ini diperkirakan berlangsung selama lima jam,” ungkap Ida Bagus Surya pada Jurnalis.

 

Dampak Luas bagi Masyarakat dan Sektor Ekonomi

 

Pemadaman listrik secara mendadak ini langsung mengganggu berbagai aktivitas masyarakat. Di beberapa wilayah, rumah makan, kafe, dan pusat perbelanjaan mengalami gangguan operasional. Lampu lalu lintas juga ikut padam, berpotensi menimbulkan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas.

 

Situasi ini turut berdampak pada sektor perkantoran dan kegiatan usaha lainnya. Beberapa laporan menyebutkan bahwa kegiatan produksi di industri rumah tangga dan kantor pemerintahan harus dihentikan sementara.

 

Meski demikian, sejumlah hotel dan resort di Bali disebut tidak terlalu terdampak parah karena umumnya telah dilengkapi dengan genset (generator set) sebagai pasokan listrik cadangan.

“Untungnya hotel-hotel di Bali kebanyakan sudah punya genset, jadi pelayanan kepada wisatawan masih bisa berjalan,” imbuh Surya Suamba.

 

Upaya Pemulihan oleh PLN

 

Hingga laporan ini ditulis, proses pemulihan tengah dilakukan secara bertahap oleh PLN. Beberapa pembangkit lokal di Pesanggaran, Gilimanuk, dan Celukan Bawang mulai difungsikan untuk memasok daya secara terbatas. PLN juga memastikan akan terus memantau kondisi dan menyampaikan update melalui kanal resminya.

 

 

 

Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti perkembangan melalui saluran informasi resmi PLN.