Mengenal Sourdough, Roti Sehat yang Bisa Hidup dan Bergerak!

Lifestyle, VIVA Bali – Bagi sebagian orang, nama sourdough mungkin sudah tak asing lagi di telinga. Roti ini cukup populer di kalangan masyarakat karena pembuatannya yang unik dan alami. Dalam dunia perotian, roti ini dikenal dengan cita rasa asam, tekstur yang empuk, dan sedikit kenyal. Menariknya, adonan ini terlihat seperti hidup karena proses fermentasinya yang melibatkan mikroorganisme aktif.

Tak hanya unik, roti ini kaya manfaat bagi kesehatan tubuh. Penasaran dengan roti ini? Yuk, simak artikel berikut untuk mengenal sourdough, roti sehat yang bisa hidup dan bergerak.

Definisi Sourdough

Sourdough atau sering disebut sdengan natural yeast merupakan roti yang terbuat dari campuran tepung dan air yang difermentasi oleh ragi liar dan bakteri asam laktat. Roti ini memiliki rasa yang sedikit asam karena adanya proses fermentasi ini. Ciri khas lain dari roti ini yaitu teksturnya yang kenyal dengan kerak renyah di luar dan bagian dalam yang lembut serta berongga. Selain itu, masa simpan roti ini cukup lama daripada roti lainnya karena keasaman alami yang membantu mengawetkan roti. Terdapat dua tipe sourdough yang kerap digunakan yaitu pre ferments atau sourdough dengan penambahan ragi instan dan sourdough dengan menggunakan ragi alami.

Keuntungan Membuat Roti Sourdough

1. Penggunaan ragi yang lebih efisien karena menggunakan ragi alami

2. Adonan roti menjadi lebih kalis karena tidak membutuhkan banyak tenaga saat pengadukan

3. Kulit roti yang lebih krispi

4. Roti yang dihasilkan akan lebih bagus karena memiliki adonan yang lebih lembut, bertekstur halus, dan aroma harum

Manfaat Sourdough

Tidak hanya memiliki rasa yang lezat, namun sourdough juga memiliki berbagai macam manfaat untuk kesehatan tubub sebagai berikut:

1. Melancarkan Pencernaan

Manfaat pertama mengonsumsi sourdough adalah melancarkan pencernaan. Roti ini cenderung mudah dicerna karena proses fermentasi alami oleh bakteri asam laktat untuk memecah gluten dan karbonhidrat yang terkandung dalam tepung. Gluten yang terpecah akan lebih mudah dicerna. Namun, bukan berarti roti ini bebas dari gluten.

2. Meningkatkan Nutrisi

Selain memecah gluten, fermentasi dalam sourdough dapat meningkatkan penyerapan nutrisi dan mineral, seperti zat besi dan magnesium. Proses fermentasi mengurangi fitat yang bertujuan menghambat penyerapan mineral tersebut. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa tubuh menerima lebih banyak manfaat dari nutrisi yang dikonsumsi. Selain itu, fermentasi mampu meningkatkan ketersediaan vitamin dan mineral dalam tepung, yang meliputi vitamin B, folat, zat besi, seng, dan magnesium.

3. Probiotik Alami

Proses fermentasi oleh asam laktat pada roti sourdough, tidak hanya memberikan rasa asam yang khas, namun juga berfungsi sebagai probiotik alami. Probiotik ini berperan untuk kesehatan usus dengan meningkatkan jumlah bakteri baik dalam sistem pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh yang efektif.

Demikian ulasan lengkap mengenai sourdough, roti sehat yang dapat hidup dan bergerak. Sourdough dapat menjadi pilihan makanan yang tepat untuk kamu konsumsi saat menjalankan gaya hidup sehat atau diet. Selain itu, roti ini memiliki beragam manfaat untuk Kesehatan tubuh. Tidak heran, jika roti ini cukup popuer di kalangan masyarakat. Sudahkah kamu mencoba roti ini di café atau rumah?