Percaya Diri Liburan ke Pantai dengan Perut Sixpack

C. Latihan Beban Seluruh Tubuh

Latihan seperti squat, deadlift, dan pull-up secara tidak langsung melatih otot inti. Ini membantu meningkatkan metabolisme dan membakar lebih banyak kalori sepanjang hari.

4. Pola Makan: “Abs Are Made in the Kitchen”

Perut sixpack sejatinya “dibangun di dapur”. Studi dari Journal of the International Society of Sports Nutrition menyatakan bahwa pola makan tinggi protein, rendah gula tambahan, dan kaya sayuran membantu menurunkan lemak tubuh secara signifikan (JISSN, 2017). Hindari diet ekstrem menjelang liburan; lebih baik mulai mengatur pola makan beberapa bulan sebelumnya. Pola makan menyumbang sekitar 70–80% keberhasilan membentuk sixpack.

Prinsip dasarnya adalah kalori defisit (membakar lebih banyak kalori daripada yang dikonsumsi) dan nutrisi berkualitas. Tips praktisny adalah perbanyak protein seperti telur, dada ayam, ikan, tempe, tahu, daging tanpa lemak. Konsumsi lemak sehat seperti alpukat, kacang, minyak zaitun. Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, ubi, oatmeal. Hindari gula tambahan dan makanan olahan. Minum air putih minimal 2–3 liter per hari. Jangan lupakan serat seperti sayuran hijau, buah-buahan.

Menurut Journal of the International Society of Sports Nutrition (2017), pola makan tinggi protein membantu mempertahankan massa otot saat pembakaran lemak, sehingga bentuk otot perut semakin terlihat jelas.

5. Mentalitas: Percaya Diri Bukan Hanya Soal Bentuk Tubuh

Halaman Selanjutnya

Namun poin terpenting dari percaya diri bukan hanya milik yang punya tubuh sempurna. Sebuah penelitian dari Body Image Journal menunjukkan bahwa kepercayaan diri lebih dipengaruhi oleh persepsi diri daripada ukuran tubuh sebenarnya (Body Image, 2015). Fokuslah pada apa yang sudah kamu capai, bukan membandingkan diri dengan orang lain di pantai.