Menelusuri Pusat Spiritual di Martapura
- https://polresbanjar.net/berita/detail/615-pengamanan-ziarah-di-area-kubah-guru-sekumpul-martapura
Wisata religi di Kalimantan Selatan juga diperkaya oleh keberadaan masjid-masjid bersejarah yang memiliki arsitektur khas. Salah satunya adalah Masjid Sultan Suriansyah yang merupakan masjid tertua di provinsi ini, dibangun pada abad ke-16.Lokasinya di tepi Sungai Kuin dan arsitekturnya yang berbentuk panggung mencerminkan adaptasi budaya Banjar terhadap lingkungan sungai. Masjid ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai saksi bisu masuknya Islam ke Kesultanan Banjar. Keberadaan masjid-masjid ini melengkapi pengalaman wisata religi, memberikan pemahaman yang lebih utuh tentang sejarah dan identitas keagamaan di Kalimantan Selatan.
Tradisi Keagamaan yang Kental
Selain bangunan fisik, tradisi keagamaan yang kental juga menjadi daya tarik wisata religi di Kalimantan Selatan. Masyarakat Banjar sangat menjaga tradisi haul, yang tidak hanya dirayakan untuk ulama besar, tetapi juga untuk tokoh-tokoh lokal lainnya. Selain itu, majelis taklim dan pengajian rutin yang digelar di mana-mana menciptakan suasana religius yang sangat kuat. Suasana ini sangat terasa bagi para pengunjung yang ingin merasakan kedamaian spiritual dan menyaksikan langsung bagaimana nilai-nilai Islam menyatu erat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat Banjar.