Pemkot Mataram Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana 14 Hari Ke Depan
- Ramli Ahmad/ VIVA Bali
Mataram, VIVA Bali –Pemerintah Kota Mataram resmi menetapkan status tanggap darurat bencana setelah banjir yang melanda pada Minggu sore 6 Juli 2025 kemarin. Keputusan ini diambil untuk memfasilitasi tindakan cepat dalam menjawab dampak bencana tersebut, dan status ini akan berlangsung selama 14 hari ke depan.
Walikota Mataram, Mohan Roliskana, mengungkapkan bahwa kondisi pascabencana telah mulai membaik. "Kemarin status kita darurat. Kalau sekarang sudah bisa lebih landai lagi," ujarnya pada Senin 7 Juli 2025.
Dalam rangka memulihkan situasi, Walikota Mohan menginstruksikan seluruh kepala OPD, Camat hingga Kelurahan dan bantuan dari instansi lainnya untuk terjun langsung membantu warga membersihkan lumpur yang menutupi beberapa wilayah terdampak. "Insyaallah besok kita akan selesaikan semuanya," tambahnya.
Sementara itu, Mohan juga menekankan pentingnya distribusi logistik kepada korban banjir, terutama kebutuhan mendesak. Semua bantuan akan dikoordinasikan agar dapat tersalurkan tepat sasaran. "Berdasarkan permintaan lurah dan camat, posko induk akan mendistribusikan kebutuhan warga," jelasnya.