10 Kapal Sisir Perairan Selat Bali Cari Korban Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya
- Dok. KSOP Tanjungwangi/ VIVA Bali
Banyuwangi, VIVA Bali –Operasi besar-besaran dilakukan tim penyelamat gabungan guna mencari keberadaan korban akibat tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya di perairan selat Bali. Sedikitnya 10 kapal laut telah melakukan operasi penyisiran di seluruh areal Selat Bali. Kawasan pesisir Pantai juga menjadi target pencarian.
Sejak dinyatakan hilang kontak pada pukul 23.17, pencarian besar-besar terhadap KMP Tunu Pratama Jaya langsung dilakukan tim penyelamat gabungan.
KMP Tunu Pratama Jaya dinyatakan tenggelam setelah hilang kontak selama 3 jam saat melakukan pelayaran dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk.
Tim penyelamat gabungan pun langsung melakukan operasi besar-besaran dengan melibatkan sedikitnya 10 kapal laut.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra
- Dovalent Vandeva Derico/ VIVA Banyuwangi
“Tim pencarian sudah ada tambahan satu kapal, kapal tunda. Ada 10 kapal yang sementara beroperasi untuk melakukan pencarian di sepanjang selat,” ujar Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra.
10 unit kapal tersebut adalah 2 unit kapal Basarnas, 2 unit kapal KSOP, 2 KMP Tunu Pratama Jaya, 2 unit Kapal dari AL Banyuwangi dan 1 unit kapal tunda serta 1 kapal dari Polairud.
Bukan hanya di perairan selat Bali, pencarian korban dari tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya juga dilakukan di pesisir Pantai.
“Termasuk di pesisir, kita sudah kerahkan seluruh personil gabungan untuk menyisir di sepanjang Pantai khususnya di wilayah Banyuwangi maupun di wilayah Gilimanuk,” tutur Kombes Pol Rama Samtama Putra pada Bali.viva.co.id.
KMP Tunu Pratama Jaya sendiri sedang melakukan pelayaran dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk.
Namun sekira pukul 23.17 WIB saat berada di sekitar koordinat 8° 4'40.51"S 114°25'24.89"E, KMP Tunu Pratama Jaya laporkan mengalami kebocoran mesin yang menyebabkan blackout atau mati lampu. Rabu, 2 Juli 2025
Berdasarkan informasi yang diterima, KMP Tunu Pratama Jaya berisi 12 ABK dengan jumlah penumpang 53 orang dan 22 unit kendaraan.
Hingga saat ini, keberadaan puluhan korban lainnya masih dalam pencarian petugas tim penyelamatan.