Jelang MotoGP Inggris, 7 Pembalap Miliki Modal Bagus

Marc Marquez pernah meraih podium di sirkuit Silverstone
Sumber :
  • https://x.com/marcmarquez93/status/1765816341020176716/photo/2

Lifestyle, VIVA Bali – Seri balapan MotoGP di sirkuit Silverstone, Inggris, akhir pekan nanti sangat unik.

 

MotoGP Inggris ini akan berlangsung pada 23-25 Mei 2025.

 

Para pembalap top yang langganan podium di sirkuit lain tidak pernah naik podium tertinggi 2 kali berturut-turut di sirkuit Inggris.

 

Ada 10 pemenang berbeda dalam 10 MotoGP Inggris terakhir. Hal ini mengisyaratkan ketidakpastian pemenang di Silverstone.

 

Mereka adalah Enea Bastianini (2024), Aleix Espargaró (2023), Francesco Bagnaia (2022), Fabio Quartararo (2021), Álex Rins (2019), Andrea Dovizioso (2017), Maverick Viñales (2016), Valentino Rossi (2015), Marc Márquez (2014), dan Jorge Lorenzo (2013).

 

Nah 7 pembalap diantaranya kembali akan bertarung untuk berdiri di podium tertinggi GP Inggris.

 

Para pembalap tersebut adalah Bagnaia, Quartararo, Marquez, Bastianini, Rins, Espargaró, dan Viñales.

 

Mereka memiliki peluang yang sama untuk naik ke podium tertinggi di Silverstone untuk kali kedua.

 

Namun, bisa saja ada juara baru. Artinya, sirkuit yang terletak di kawasan Silverstone ini melanjutkan tradisi tidak ada juara dua kali dalam 10 tahun terakhir.

 

Kesuksesan pemimpin klasemen sementara Marc Marquez (Ducati Lenovo Team) tidak begitu stabil.

 

Kadang-kadang ia diharapkan untuk mendominasi balapan, namun hasil negatif yang ia raih.

 

Hal tersebut biasanya terjadi karena dua hal. Pertama karena kesalahannya sendiri atau faktor kedua yaitu cuaca buruk.

 

Marquez terakhir kali menang di Silverstone pada tahun 2014.

 

Sementara itu, adik Marquez, Alex Marquez memenangkan Sprint Race di MotoGP Inggris pertamanya pada tahun 2023.

 

Sementara itu, rekan setim Marc di Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia mengatakan, hasil balapan di sirkuit Le Mans, Perancis sangat mengecewakan.

 

Kecelakaan yang ia alami di sirkuit tersebut membuatnya tersingkir dari persaingan.

 

Kemenangan di GP Inggris 2022 dan podium pada tahun 2023 dan 2024 adalah modal bagus di Silverstone bagi Bagnaia.

 

Oleh karena itu, ia akan berusaha keras untuk merebut kembali poin dan memperkecil selisih 51 poin dari rekan setimnya Marquez.