Mau Masukkan Anak ke Playgroup? Cek Dulu 5 Tanda Kesiapan Ini

Perhatikan psikologis anak
Sumber :
  • https://www.freepik.com/free-photo/medium-shot-kids-sitting-together-table_25128797.htm

Lifestyle, VIVA Bali – Mau masukkan anak ke playgroup? Jangan buru-buru! Yuk, cek dulu 5 tanda kesiapan ini biar si kecil bisa belajar dan bersosialisasi tanpa drama dan air mata.

 

Banyak orang tua bertanya-tanya, "Kapan waktu yang tepat memasukkan anak ke playgroup?" Meskipun sebagian besar playgroup menerima anak usia 2 hingga 3 tahun, usia bukan satu-satunya patokan.

 

Setiap anak tumbuh dengan kecepatannya sendiri. Memaksakan anak masuk sekolah sebelum mereka siap justru bisa berdampak buruk mulai dari stres, rewel, hingga trauma sekolah.

 

Menurut Psikolog Anak, Samanta Elsener, M.Psi., ada beberapa tanda kesiapan anak masuk playgroup yang bisa dijadikan panduan sebelum mendaftarkan anak ke sekolah pertama mereka.

 

 

 

Apa Saja Tanda Anak Siap Masuk Playgroup?Cek Disini

 

 

 

1. Sudah Bisa Mandiri dalam Hal Sederhana

 

Anak yang siap masuk playgroup biasanya sudah bisa makan sendiri, memakai sepatu, dan membereskan mainan.

 

Kemandirian ini penting karena di playgroup, anak tidak selalu mendapatkan bantuan langsung.

 

Kemampuan melakukan aktivitas dasar sendiri membuat proses adaptasi jadi lebih lancar.

 

 

 

2. Tidak Menangis Saat Berpisah

 

Kalau anak masih menangis atau panik saat ditinggal sebentar, bisa jadi mereka belum siap.

 

Anak yang siap masuk sekolah biasanya lebih nyaman berada di lingkungan baru, bisa ditinggal tanpa gelisah, dan tetap bisa menikmati aktivitasnya.

 

 

 

3. Bisa Menyampaikan Kebutuhan dengan Kata-Kata

 

Kemampuan berkomunikasi sangat penting saat anak mulai sekolah. Anak yang siap biasanya bisa mengatakan apa yang mereka mau, seperti "mau minum" atau "ingin ke toilet".

 

Jika anak masih sering menangis karena tidak bisa mengungkapkan kebutuhan, sebaiknya tunda dulu masuk sekolah dan latih dulu keterampilan bahasanya.

 

 

 

4. Suka Bermain dengan Teman Sebaya

 

Playgroup adalah tempat belajar bersosialisasi. Jika anak sudah tertarik bermain bersama anak lain, berbagi mainan, atau mengikuti kegiatan bersama, itu tandanya mereka sudah siap.

 

Sebaliknya, jika anak masih memilih bermain sendiri dan sulit berinteraksi, mungkin masih butuh waktu untuk berkembang secara sosial.

 

 

 

5. Terbiasa dengan Rutinitas Harian

 

Di playgroup, anak akan mengikuti rutinitas seperti waktu bermain, makan, dan tidur. Anak yang terbiasa hidup dengan pola harian yang teratur akan lebih mudah menyesuaikan diri.

 

Misalnya, terbiasa bangun pagi, makan di waktu tertentu, dan punya jadwal tidur siang.

 

 

 

Melatih Kesiapan Anak

 

 

 

Kalau anak belum menunjukkan semua tanda di atas, tidak perlu terburu-buru.

 

Kesiapan bisa dilatih secara bertahap lewat aktivitas sehari-hari.

 

1.Latih kemandirian: Ajak anak makan sendiri, pakai sepatu, atau membereskan mainan.

 

2. Perluas kosakata: Bacakan buku, ajak ngobrol, dan beri contoh kalimat sederhana agar anak lebih mudah menyampaikan kebutuhan.

 

3. Dorong komunikasi verbal: Minta anak mengatakan langsung apa yang diinginkan, bukan hanya menunjuk atau menangis.

 

4. Perkenalkan lingkungan sosial: Ajak bermain bersama anak lain di taman atau playdate kecil agar terbiasa bersosialisasi.

 

5. Terapkan rutinitas: Buat jadwal makan, tidur, dan aktivitas yang konsisten agar anak terbiasa dengan struktur harian.

 

6. Kenalkan konsep sekolah secara positif: Ceritakan hal-hal menyenangkan tentang playgroup, dan ajak berkunjung agar anak familiar dengan lingkungan barunya.

 

 

 

Risiko Anak Belum Siap

 

 

 

Memaksakan anak masuk playgroup sebelum siap bisa menimbulkan berbagai tantangan:

 

1 Menolak sekolah, rewel setiap hari, bahkan mogok masuk kelas

 

2. Kesulitan beradaptasi, cemas di lingkungan baru dan tidak betah

 

3. Enggan bersosialisasi, lebih suka menyendiri dan menarik diri

 

4. Sulit mengikuti arahan, belum cukup mandiri untuk mengikuti kegiatan kelas

 

5. Rendahnya kepercayaan diri, merasa tertinggal dari teman-teman dan mudah menyerah

 

 

 

 

 

Memasukkan anak ke playgroup bukan soal ikut-ikutan tren atau patokan usia tertentu, yang paling penting adalah memastikan kesiapan anak secara emosional, sosial, dan mandiri.

 

 

 

Jika saat ini anak belum menunjukkan semua tanda, beri waktu dan latih perlahan. Dengan pendekatan yang tepat, anak bisa memasuki masa sekolah pertamanya dengan nyaman, senang, dan siap belajar.