Usyk KO Dubois Ronde 5, Jadi Juara Dunia Tak Terbantahkan Lagi

Lifestyle, VIVA Bali – Oleksandr Usyk kembali membuktikan kelasnya sebagai petinju terbaik dunia! Petarung asal Ukraina itu berhasil mengalahkan Daniel Dubois dengan knockout brutal di ronde kelima dalam pertarungan heavyweight di Stadion Wembley, London, Sabtu (19/7) malam. Dengan kemenangan ini, Usyk kembali menjadi juara dunia heavyweight tak terbantahkan untuk kedua kalinya dalam kariernya, menguasai semua sabuk WBC, WBA, WBO, dan IBF.

Knockout Spektakuler di Hadapan 90 Ribu Penonton

Pertarungan yang dinanti-nanti ini berlangsung di hadapan 90 ribu penonton yang memadati Stadion Wembley. Usyk mendominasi pertarungan sejak ronde pertama dengan jab southpaw-nya yang tajam dan kecepatan yang superior dibanding Dubois.

Momen knockout terjadi di menit pertama ronde kelima. Dubois sempat mendorong Usyk ke ring ropes dan berhasil mendaratkan pukulan tangan kanan. Namun ketika Dubois mencoba melanjutkan serangan, Usyk merespons dengan counter yang brilian - kombinasi dua pukulan yang mengirim Dubois terjatuh ke kanvas.

- Usyk langsung menyambut aksi Dubois dengan right hook yang mengenai target

- Dubois mencoba membalas dengan ayunan tangan kanan yang liar

- Usyk mengcounter dengan left hand brutal yang mengirim Dubois tumbang kedua kalinya

- Wasit Mike Griffin menghitung Dubois sampai habis, memberikan kemenangan KO untuk Usyk

Dilansir dari Yahoo Sports, begitu aksi dimulai lagi, Usyk menyambut Dubois dengan right hook yang mengenaskan. Dubois kemudian mencoba mengayunkan tangan kanannya dengan liar, yang dibalas Usyk dengan left hand brutal yang mengirim Dubois terjatuh lagi ke kanvas.

Balas Dendam atas Kontroversi 2023

Pertarungan ini sebenarnya adalah rematch dari pertemuan mereka di Wroclaw, Polandia pada Agustus 2023. Pertarungan pertama berakhir kontroversial ketika pukulan Dubois di ronde kelima dianggap sebagai low blow oleh wasit, meski banyak yang menilai itu pukulan yang sah.

Kali ini, tidak ada kontroversi sama sekali. Usyk menunjukkan masterclass murni dalam seni bertinju, membuktikan bahwa dia benar-benar berada di level yang berbeda.

- Pertarungan pertama tahun 2023 berakhir dengan kemenangan Usyk di ronde kesembilan

- Dubois merasa dirugikan karena pukulannya yang dianggap low blow

- Rematch ini memberikan kesempatan Dubois untuk membuktikan kemampuannya

- Usyk membalas dengan performa yang lebih dominan lagi

Dilansir dari Al Jazeera, pertarungan pertama antara Usyk dan Dubois di 2023 sempat diwarnai kontroversi ketika pukulan yang dilancarkan Dubois di ronde kelima dianggap sebagai low blow, meski sebagian besar komunitas tinju percaya pukulan itu sah.

Usyk Tetap Tak Terkalahkan dengan Rekor 24-0

Dengan kemenangan ini, Usyk mempertahankan rekor tak terkalahkannya menjadi 24-0 dengan 15 kemenangan KO. Petarung berusia 38 tahun ini telah membuktikan dirinya sebagai salah satu petinju terbaik sepanjang masa, tidak hanya di kelas heavyweight tapi juga di cruiserweight.

Pencapaian Luar Biasa Usyk:

- Mantan juara tak terbantahkan cruiserweight

- Juara heavyweight tak terbantahkan dua kali (2024 dan 2025)

- Mengalahkan Tyson Fury dua kali berturut-turut

- Tak terkalahkan selama 16 tahun terakhir

Hadiah Uang Fantastis Senilai $203 Juta

Pertarungan ini juga mencatatkan rekor dalam hal hadiah uang yang diterima kedua petarung. Total prize money untuk rematch ini dilaporkan mencapai $203 juta, menjadikannya salah satu pertarungan dengan hadiah terbesar dalam sejarah tinju.

Angka fantastis ini mencerminkan betapa besarnya minat publik terhadap pertarungan heavyweight kelas dunia, terutama untuk menentukan juara tak terbantahkan.

Dilansir dari Al Jazeera, hadiah uang yang memecahkan rekor untuk rematch ini dilaporkan senilai $203 juta, menunjukkan besarnya ekspektasi dan minat terhadap pertarungan ini.

Siapa Lawan Berikutnya Usyk

Meski baru saja menang, Usyk sudah memikirkan lawan berikutnya. Petarung asal Ukraina ini menyebut beberapa nama sebagai kandidat lawan di masa depan.

Calon Lawan Usyk:

- Tyson Fury (trilogi yang dijanjikan untuk April 2026)

- Anthony Joshua (sempat jadi rival lama)

- Derek Chisora (veteran Inggris)

- Joseph Parker (mantan juara WBO)

Yang menarik, Jake Paul bahkan melempar tantangan ke Usyk melalui media sosial, meski kemungkinan pertarungan itu terjadi masih sangat kecil mengingat perbedaan level yang sangat jauh.

Dilansir dari Yahoo Sports, Usyk mengatakan dalam konferensi pers bahwa dia akan terus bertinju dan berlatih, tapi saat ini belum bisa mengatakan siapa lawan berikutnya. Dia menyebut dirinya masih "young guy" meski sudah berusia 38 tahun.

Dominasi Usyk di Kelas Heavyweight

Kemenangan atas Dubois semakin memperkuat posisi Usyk sebagai raja kelas heavyweight saat ini. Dalam tiga tahun terakhir, dia telah mengalahkan semua nama besar di divisi ini:

- Anthony Joshua (2021) - kemenangan unanimous decision

- Tyson Fury (2024) - split decision untuk jadi juara tak terbantahkan pertama kali

- Tyson Fury (2024) - unanimous decision di rematch

- Daniel Dubois (2025) - knockout di ronde kelima

Dubois Tetap Optimis Meski Kalah

Meski kalah telak, Daniel Dubois tidak kehilangan semangat. Petarung berusia 27 tahun ini mengakui keunggulan Usyk tapi berjanji akan kembali lebih kuat. Beberapa nama seperti Tyson Fury, Anthony Joshua, Derek Chisora, dan Joseph Parker disebut sebagai calon lawan berikutnya untuk Dubois.

Usyk sekali lagi membuktikan bahwa dia benar-benar berada di level yang berbeda. Dengan teknik yang sempurna, kecepatan yang luar biasa, dan mental juara sejati, petarung asal Ukraina ini layak disebut sebagai salah satu heavyweight terbaik sepanjang masa. Pertanyaannya sekarang bukan apakah dia bisa dikalahkan, tapi siapa yang berani menantangnya selanjutnya!