Curug Lawe, Surga Tersembunyi di Semarang  yang Wajib Dikunjungi Pecinta Wisata Alam

Wisata, VIVA Bali – Semarang bukan hanya tentang wisata sejarah dan kuliner legendaris. Di balik hiruk-pikuk kotanya, tersimpan pesona alam yang menakjubkan salah satunya adalah Curug Lawe, air terjun eksotis yang terletak di Desa Kalisidi, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. Destinasi ini menjadi tempat pelarian sempurna bagi siapa saja yang ingin menyegarkan pikiran dan melepas penat dari rutinitas harian.

Dikelola oleh Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah, Curug Lawe menawarkan suasana yang alami dan menenangkan. Dikelilingi hutan hijau dan udara pegunungan yang sejuk, lokasi ini menghadirkan ketenangan yang sulit ditemukan di tempat lain. Begitu tiba, keindahan alam dan suara gemericik airnya seolah menyapu habis segala kelelahan.

Tak jauh dari Curug Lawe, terdapat Curug Benowo yang juga menawarkan keindahan alam yang memukau. Karena letaknya yang berdekatan, banyak wisatawan memilih untuk mengunjungi kedua air terjun ini sekaligus. Jalur penghubung antara Curug Lawe dan Curug Benowo memberikan pengalaman petualangan seru bagi para pengunjung yang ingin mengeksplorasi lebih dalam pesona alam di sekitar Curug.

Selain dapat menikmati pesona alam yang memukau, pengunjung Curug Lawe juga bisa hunting foto lewat  banyaknya spot foto menarik yang tersebar di sekitar area wisata. Tebing-tebing tinggi yang menjulang kokoh berpadu harmonis dengan suara gemericik air terjun, menciptakan latar belakang yang sangat menawan dan sempurna untuk mengabadikan momen. Tak heran jika banyak wisatawan, khususnya para pecinta fotografi dan pengguna media sosial, menjadikan tempat ini sebagai lokasi favorit untuk berfoto dengan pemandangan yang sangat instagramable.

Salah satu spot foto paling populer adalah Jembatan Romantis, sebuah jembatan kayu kecil yang berada di jalur trekking menuju air terjun. Tempat ini sering dipilih oleh pasangan sebagai lokasi berfoto bersama, karena suasananya yang hangat serta cozy dan pemandangannya yang romantis. Jembatan ini tidak hanya menambah nilai estetika di sekitar Curug Lawe, tetapi juga memberikan pengalaman unik bagi pengunjung yang ingin mengabadikan kenangan indah saat menjelajah alam.

Harga tiket masuk ke Curug Lawe sangat terjangkau, yakni hanya Rp8.000 per orang, dengan biaya parkir mulai dari Rp3.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil. Hal ini menjadikan Curug Lawe pilihan wisata alam yang ramah di kantong. Pengunjung juga dapat menikmati fasilitas lengkap seperti toilet umum, musala, dan warung makan untuk menambah kenyamanan selama berkunjung. Namun, disarankan membawa alas kaki yang nyaman karena jalur menuju air terjun cukup menantang. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah di pagi hari, saat udara masih segar dan sinar matahari belum terlalu terik. Sebaiknya hindari datang saat musim hujan karena jalur dapat menjadi licin dan berisiko.