Pesona Air Terjun Putuk Truno, Wisata Alam yang Memukau di Pasuruan
- Sumber Foto: https://travelspromo.com/htm-wisata/air-terjun-putuk-truno-pasuruan/
Wisata, VIVA Bali –Ingin rehat sejenak dari hiruk-pikuk kota dan mencari suasana segar khas pegunungan? Air Terjun Putuk Truno di Pasuruan bisa jadi tempat pelarian terbaik dengan keindahan alam yang masih sangat alami.
Air Terjun Putuk Truno terletak di Desa Pecalukan, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Berada di kaki Gunung Welirang dan Arjuno, air terjun ini memiliki ketinggian 45 meter dengan aliran air yang deras dan jernih.
Menurut cerita yang beredar, nama Air Terjun Putuk Truno berasal dari sebuah mitos mengenai sosok bernama Joko Truno. Konon, Joko Truno bersemedi di sekitar lokasi air terjun hingga akhirnya ia bertransformasi menjadi seekor ular (Putuk).
Sesaat memasuki area air terjun, pengunjung akan disambut pohon-pohon tinggi, bebatuan alami, dan suara gemuruh air. Hanya butuh waktu sekitar 10 menit berjalan kaki dari loket, pengunjung sudah bisa tiba di Air Terjun Putuk Truno.
Letaknya seolah terperangkap diantara kokohnya dinding tebing yang melengkung dan dikelilingi oleh hutan alami yang rimbun. Meski aliran airnya cukup deras, air terjun ini membentuk telaga dangkal di bagian bawah. Kejernihan air membuat dasar air terjun terlihat begitu jelas.
Untuk kenyamanan pengunjung, wisata alam ini dilengkapi area parkir luas, toilet bersih, mushola, serta kafe dan warung makan seperti Forest Truno Cafe. Tersedia pula gazebo yang dapat digunakan untuk bersantai, dan spot foto menarik. Semua fasilitas ini dirancang agar liburan makin nyaman dan berkesan.
Tiket masuk Air Terjun Putuk Truno ramah di kantong yaitu Rp15.000 saat hari biasa dan Rp20.000 di akhir pekan, sementara wisatawan asing dikenakan Rp25.000. Objek wisata ini buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Biaya parkir juga terjangkau, yaitu Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil.
