Menlu Sugiono Kritik Dunia Soal Krisis Rohingya

Menteri Luar Negeri Indonesia, Sugiono mengguncang sidang PBB
Sumber :
  • https://www.tvonenews.com/berita/nasional/376292-menlu-sugiono-gugat-dunia-di-pbb-krisis-rohingya-tak-bisa-jadi-dekade-keputusasaan?page=all

“ASEAN dan Bali Process harus diperkuat sebagai platform regional untuk melindungi komunitas rentan dan menangani migrasi ilegal,” imbuh Sugiono. Kamis, 2 Oktober 2025.

Menlu juga menyerukan koordinasi global lebih erat dengan badan-badan internasional seperti UNODC, UNHCR, dan IOM. 

Menurut Sugiono kerja sama internasional sangat penting untuk menopang negara-negara tujuan pengungsi agar tidak kewalahan.

Selain itu, Sugiono mendesak negara-negara maju yang menjadi pihak Konvensi Pengungsi 1951 untuk membuka pintu lebih lebar melalui program resettlement, atau penempatan kembali pengungsi Rohingya. 

“Sudah delapan tahun pengungsi Rohingya hidup dalam ketidakpastian. Kita tidak boleh membiarkan ini berubah menjadi dekade keputusasaan. Komunitas internasional harus berbagi tanggung jawab,” sebut Sugiono. 

Konferensi tingkat tinggi ini diadakan berdasarkan mandat Resolusi SMU PBB 79/182, dengan tujuan memobilisasi dukungan politik sekaligus merumuskan langkah konkret, inovatif, dan terukur untuk perlindungan hak asasi manusia, serta memfasilitasi repatriasi Rohingya secara sukarela, aman, dan bermartabat.

Pidato tegas Sugiono di PBB menjadi pengingat bagi dunia bahwa krisis Rohingya bukan sekadar berita, tapi masalah nyata yang membutuhkan aksi cepat, sinergi global, dan keberanian politik.