Alumni PTN Serukan Pemerintah Prioritaskan Dana Pendidikan untuk Kementerian Pendidikan
- https://www.antaranews.com/berita/5098865/akademisi-minta-anggaran-pendidikan-fokus-untuk-kementerian-pendidikan
Lebih lanjut, Almaida Askandar menilai jika keterbatasan APBN dapat diatasi bila kementerian terkait berinovasi dalam mencari alternatif pembiayaan tambahan.
"Kita sampaikan bahwa meskipun anggaran pemerintah terbatas, Menteri (yang berkenaan dengan pendidikan) harus proaktif, kreatif, dan inovatif, dalam mencari sumber pembiayaan tambahan," ucap Almaida Askandar.
Menurut Iluni FHUI, skema filantropi dapat menjadi salah satu jalan untuk memperkuat pendanaan pendidikan.
Dengan sistem pengelolaan yang terbuka dan akuntabel, para donatur, baik dari dalam maupun luar negeri, akan lebih tertarik untuk ikut berkontribusi.
"Kami ambil contoh, konsultan hukum itu memiliki program pro-bono yang banyak membantu lembaga-lembaga termasuk lembaga asing, misalkan World Bank. Hanya dengan sertifikat penghargaan ucapan terima kasih saja, kami biasanya mendonasikan waktu dan tenaga. Mungkin kalau dinilai dengan biaya, nilainya cukup lumayan," kata Wakil Ketua Iluni FHUI.
Selain itu, Almaida Askandar menambahkan bahwa donasi berupa tenaga maupun waktu akan mengalir apabila pengelolaan sistem terbukti jelas dan dapat dipertanggungjawabkan.
Dengan berbagai usulan tersebut, para akademisi menekankan perlunya langkah konkret pemerintah dalam memastikan anggaran pendidikan benar-benar terfokus pada kementerian yang berwenang, sehingga kualitas pendidikan nasional dapat terus ditingkatkan.