Masjid Nurul Mujahidin Siap Jadi Pusat Ibadah Jumat Warga Pelabu Barat
- Moh. Helmi/VIVA Bali
Lombok Barat, VIVA Bali – Suasana damai menyelimuti rapat penting yang digelar di Masjid Nurul Mujahidin, Lendang Lekong Dusun Pelabu Barat, Desa Kuripan Selatan, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Lombok Barat. Rapat tersebut membahas rencana pendirian shalat Jumat sebagai upaya memperkuat kegiatan keagamaan dan mempererat persatuan masyarakat setempat, Rabu, 6 Agustus 2025.
Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua MUI Kabupaten Lombok Barat, Ketua MUI Kecamatan Kuripan, Kepala KUA Kecamatan Kuripan, Kabag Kesra Lombok Barat, Camat Kuripan Iskandar serta Kepala Desa Kuripan Selatan. Dukungan juga datang dari berbagai tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga sekitar.
Ketua Panitia Pendirian Shalat Jumat, H. Munawar, menegaskan bahwa proses pengusulan ini merupakan hasil musyawarah dan kesepakatan bersama.
“Proses pengusulan untuk mendirikan dan melaksanakan shalat Jumat ini cukup panjang, dan Alhamdulillah semua berjalan aman dan lancar,” ujar Munawar dengan penuh syukur.
Ia menambahkan, warga Lendang Lekong Dusun Pelabu Barat yang terdiri dari sekitar 106 kepala keluarga sangat berharap agar pelaksanaan shalat Jumat dapat segera dimulai.
“Ini bukan untuk memecah belah, melainkan menjawab kebutuhan spiritual warga yang ingin lebih dekat dengan tempat ibadah,” tegasnya.
Langkah konkret sudah dilakukan, termasuk pengajuan proposal kepada Bupati Lombok Barat melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dan surat keterangan dari Kemenag Lombok Barat dengan nomor B-1063/ΚΚ.18.01/5/BA.05.2/07/2025. Selanjutnya, surat keputusan resmi dari Kemenag akan segera menyusul.
Sekretaris panitia, Sahabudi, menyampaikan apresiasi atas dukungan masyarakat.
“Kami bangga dan terharu. Ini bukan sekadar kegiatan keagamaan, tapi upaya membangkitkan semangat generasi muda agar lebih dekat dengan nilai-nilai Islam,” katanya.
Sementara itu, Camat Kuripan, Iskandar, dalam sambutannya menyatakan komitmen pihak kecamatan dalam mendukung kegiatan positif masyarakat.
Rapat ini menjadi tonggak awal dalam perjalanan panjang membangun Masjid Nurul Mujahidin sebagai pusat kegiatan keagamaan yang lebih inklusif dan aktif. Masyarakat berharap pelaksanaan shalat Jumat dapat segera berjalan rutin dan menjadi bagian dari penguatan spiritual serta sosial warga setempat.
“Kami juga berharap Bapak Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini, bisa hadir langsung dalam peresmian nanti sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap aspirasi umat,” tutup Sahabudi penuh harap.