TKW Asal Jember Ditemukan Hidup dalam Peti Es di Hanoi, Diduga Korban Perdagangan Manusia
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Jember, VIVA Bali –Jagat media sosial dihebohkan dengan beredarnya video viral penemuan seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Jember, Jawa Timur, dalam kondisi hidup di dalam sebuah peti es oleh Kepolisian Hanoi, Vietnam. Video tersebut memperlihatkan saat petugas membuka paket kiriman mencurigakan yang ternyata berisi seorang wanita yang masih dalam keadaan siuman.
TKW tersebut diketahui bernama Sri Wahyuni. Dalam video viral itu, Sri Wahyuni langsung mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit setempat. Masih dari media sosial tersebut yang menyebutkan bahwa Sri Wahyuni sebelumnya bekerja secara ilegal di Kamboja dan telah dinyatakan hilang oleh keluarganya sejak tahun 2024. Ia diketahui berangkat ke luar negeri pada tahun 2023.
Menanggapi kabar viral tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Jember, Suprihandoko, menyatakan bahwa hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan resmi terkait identitas dan alamat Sri Wahyuni. “Jika berita tersebut benar, tentu kami akan menindaklanjuti setelah ada laporan baik dari keluarga korban maupun lembaga seperti Migrant Care,” ujarnya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Jember, Suprihandoko
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Meskipun Sri Wahyuni diduga berangkat secara non-prosedural, Disnaker Jember berkomitmen untuk terus melakukan pelacakan dan verifikasi terhadap informasi yang beredar di media sosial tersebut.
Kasus ini diduga berkaitan dengan praktik perdagangan manusia lintas negara yang kerap melibatkan TKW ilegal. Disnaker Jember pun mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dan menempuh jalur resmi jika hendak bekerja di luar negeri.