Tragis, Kecelakaan Tunggal di Lombok Utara Tewaskan Pengendara Motor

Lombok Utara, VIVA Bali –Sebuah insiden kecelakaan yang memakan korban jiwa kembali terjadi di wilayah Kabupaten Lombok Utara. Kejadian nahas ini terjadi pada Minggu pagi 4/5/2025 di Jalan Raya Dusun Karang Bajo, Desa Karang Bajo, Kecamatan Bayan,Kabupaten Lombok Utara, NTB yang menewaskan seorang pengendara sepeda motor secara mendadak,Selasa, 6 Mei 2025

Korban yang diketahui berinisial IP berusia 32 tahun berasal dari Desa Senaru, Kecamatan Bayan. Menurut keterangan dari Humas Polres Lombok Utara, saat kejadian, IP mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Jupiter MX dengan kecepatan tinggi dari arah barat menuju timur. Sayangnya, sepeda motor yang dikemudikan korban mengalami oleng dan akhirnya jatuh sendiri di lokasi kejadian. Motor tersebut sempat terseret beberapa meter ke arah timur dan bahkan menabrak sebuah kendaraan lain yang sedang melintas di jalan tersebut.

Kasat Lantas Polres Lombok Utara, AKP Belly Rizaldy Nata Indra, S.Tr.K., S.I.K., mewakili Kapolres AKBP Agus Purwanta, S.I.K., menjelaskan bahwa sepeda motor korban tidak dilengkapi dengan plat nomor. Berdasarkan keterangan saksi mata, kendaraan tersebut melaju dengan kecepatan cukup tinggi, yang diduga menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan.

“Kondisi jalan di lokasi memang cukup rawan jika dilalui dengan kecepatan tinggi. Diduga kuat korban tidak dapat mengendalikan motornya dan akhirnya mengalami kecelakaan tunggal,” ujar AKP Belly.

Kecelakaan ini tidak hanya merenggut nyawa pengendara motor, tetapi juga menyebabkan kerusakan pada kendaraan lain yang tersambar. Kendaraan tersebut, sebuah sepeda motor Honda, mengalami kerusakan akibat benturan, meskipun pengendara lain yang terlibat dalam insiden tersebut tidak mengalami luka serius.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih mendalam terkait peristiwa ini. Dalam pernyataannya, AKP Belly juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu mengutamakan keselamatan saat berkendara. Ia menegaskan bahwa keselamatan harus menjadi prioritas utama dan mengingatkan agar pengemudi tidak tergesa-gesa saat berkendara di jalan raya.

“Keselamatan harus menjadi prioritas. Jangan sampai karena tergesa-gesa, nyawa menjadi taruhan,” pungkasnya.