Cara Ampuh Mengolah Daging Kambing agar Tidak Bau Prengus

Tips, VIVA Bali – Daging kambing adalah bahan makanan yang kaya rasa dan gizi. Banyak orang menggemarinya karena teksturnya yang empuk serta cocok diolah menjadi berbagai hidangan, mulai dari kari, tongseng, hingga sate. Namun, satu tantangan yang sering muncul saat memasak daging kambing adalah bau prengus yang cukup menyengat. Bau ini bisa mengganggu kenikmatan hidangan jika tidak ditangani dengan benar.

Berikut ini adalah beberapa cara efektif mengolah daging kambing yang bisa  menghilangkan bau prengus dari daging kambing tersebut.

1. Pilih Daging dari Kambing Muda atau yang Telah Dikastrasi

Bau prengus biasanya berasal dari hormon yang dimiliki oleh kambing jantan dewasa, khususnya yang belum dikastrasi. Oleh karena itu, jika memungkinkan, pilihlah daging dari kambing muda atau kambing yang telah dikastrasi (wether).

Daging dari kambing muda umumnya memiliki tekstur yang lebih lembut dan aroma yang lebih netral. Selain itu, dagingnya lebih mudah diolah dan menyerap bumbu lebih baik. Ini merupakan salah satu langkah awal yang krusial dalam meminimalisir bau tak sedap sejak sebelum dimasak.

2. Rendam dengan Cuka atau Air Jeruk Lemon

Larutan asam seperti cuka putih, cuka apel, atau air jeruk lemon terbukti ampuh dalam menetralisir bau prengus. Kandungan asam pada bahan-bahan ini bekerja dengan cara memecah protein dan lemak yang mengandung aroma menyengat.

Cukup rendam potongan daging kambing dalam larutan ini selama 30–45 menit. Jangan terlalu lama agar tekstur daging tidak berubah menjadi terlalu lembek. Setelah direndam, bilas daging dengan air bersih dan lanjutkan dengan proses marinasi atau pemasakan.

Proses ini juga memberikan bonus tambahan: daging jadi lebih empuk dan punya rasa segar yang alami.

3. Marinasi dengan Yogurt dan Rempah-rempah

Salah satu rahasia dapur ala Timur Tengah dan India dalam mengolah kambing adalah marinasi dengan yogurt. Yogurt mengandung enzim dan asam laktat yang secara alami memecah protein pada daging sehingga teksturnya jadi lebih lembut. Selain itu, yogurt membantu meredam aroma prengus.

Tambahkan rempah-rempah seperti jahe, bawang putih, ketumbar, jintan, dan kapulaga ke dalam campuran yogurt. Diamkan daging yang sudah dilumuri marinasi ini selama minimal 2 jam, lebih baik lagi semalaman di dalam kulkas. Hasilnya? Daging yang tidak hanya bebas bau tapi juga kaya rasa!

4. Rebus dengan Rempah-rempah Aromatik

Jika Anda akan membuat gulai atau sup kambing, tahap perebusan sangat penting. Rebus daging dalam air yang sudah diberi tambahan rempah-rempah seperti jahe, lengkuas, daun salam, daun jeruk, serai, atau kayu manis. Rempah-rempah ini tidak hanya menambahkan aroma segar, tetapi juga bekerja sebagai penetral bau prengus.

Jangan lupa untuk membuang busa atau kotoran yang muncul selama perebusan pertama. Ini merupakan bagian dari senyawa penyebab bau yang muncul saat protein dalam daging mulai terurai.

5. Hindari Memasak dengan Api Besar

Memasak daging kambing dengan api besar justru membuat bagian luar cepat matang sementara bagian dalam masih mentah. Akibatnya, bau prengus bisa terperangkap di dalam daging.

Gunakan api kecil hingga sedang untuk memasak daging secara perlahan. Ini memungkinkan bumbu meresap sempurna dan membuat bau khas kambing perlahan menghilang selama proses pemasakan.

Proses ini memang memerlukan kesabaran, tapi hasil akhirnya akan terasa lebih memuaskan, baik dari segi aroma maupun rasa.

6. Gunakan Teknik Memasak yang Tepat

Teknik memasak berperan besar dalam mengatasi bau daging kambing. Metode seperti slow cooking atau pressure cooking sangat direkomendasikan.

Dengan slow cooking, daging dimasak dalam suhu rendah selama beberapa jam. Proses ini membantu memecah jaringan lemak dan kolagen yang bisa menjadi sumber bau. Hasilnya, daging jadi empuk dan aromanya lebih ringan.

Sementara itu, pressure cooker bisa mempercepat proses pemasakan sambil tetap mempertahankan keempukan daging dan mengurangi bau tak sedap secara signifikan.

Dengan menerapkan semua tips di atas, Anda tidak perlu khawatir lagi saat mengolah daging kambing. Aroma prengus bisa dikendalikan dan bahkan hilang sama sekali jika prosesnya tepat.

Selamat mencoba di dapur. Hidangan kambing bebas prengus pastinya akan disukai semua anggota keluarga!