Tips Menyimpan Bumbu Dapur Agar Tidak Cepat Berjamur
- https://www.pexels.com/id-id/foto/stoples-kaca-bening-di-atas-baki-1516424/
Tips, VIVA Bali – Bumbu dapur adalah komponen penting yang menentukan cita rasa masakan. Dari bawang putih, ketumbar, kunyit, hingga lada hitam—semuanya memiliki peran yang tidak tergantikan. Sayangnya, bumbu juga termasuk bahan yang mudah rusak jika disimpan sembarangan. Salah satu masalah paling umum adalah bumbu menjadi berjamur.
Jamur yang tumbuh pada bumbu dapur bukan hanya merusak rasa dan aroma, tetapi juga dapat membahayakan kesehatan. Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, bahan makanan yang terkontaminasi jamur dapat mengandung mikotoksin, yaitu zat beracun yang berisiko menyebabkan gangguan pencernaan hingga kerusakan organ jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Untuk mencegah hal ini, berikut beberapa cara menyimpan bumbu dapur agar tetap awet dan tidak cepat berjamur:
1. Simpan Di Wadah Kedap Udara
Gunakan toples kaca atau plastik dengan penutup rapat.Hindari menyimpan bumbu di dalam kantong plastik terbuka.Wadah kedap udara mencegah masuknya kelembapan dari udara luar yang menjadi pemicu utama jamur. Selain itu, wadah transparan juga memudahkan Anda memantau kondisi bumbu tanpa harus sering dibuka. Pastikan juga wadah dibersihkan secara berkala untuk mencegah sisa bumbu lama menempel dan menjadi sumber kontaminasi.
Menurut Kementerian Kesehatan, penyimpanan bahan makanan yang benar sangat penting untuk mencegah pertumbuhan mikroorganisme, termasuk jamur.
2. Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung
Simpan bumbu di tempat gelap, sejuk, dan tidak lembap.Hindari meletakkan bumbu dekat kompor atau jendela dapur.Paparan sinar matahari langsung dapat merusak kandungan aktif pada bumbu dan mempercepat proses oksidasi, yang membuat bumbu kehilangan aroma serta warna aslinya. Di sisi lain, tempat yang panas juga mempercepat pertumbuhan jamur, terutama jika ada kelembapan di udara.Food and Drug Administration (FDA) menyarankan agar rempah-rempah disimpan di tempat kering dan sejuk untuk menjaga kualitas dan keamanan konsumsinya.
3. Jangan Gunakan Sendok Basah
Selalu gunakan sendok yang bersih dan kering saat mengambil bumbu.Hindari menyentuh langsung bumbu dengan tangan yang basah atau lembap.Kelembapan yang berasal dari sendok basah atau tangan dapat menciptakan lingkungan lembap dalam wadah bumbu, yang mempercepat pertumbuhan jamur dan bakteri. Sekali bumbu terkontaminasi, jamur bisa menyebar dengan cepat dan merusak seluruh isi wadah.Dalam panduan keamanan pangan dari Kemenkes, disarankan untuk selalu menjaga kebersihan peralatan dapur dan memastikan kondisi kering sebelum digunakan.
Tips Tambahan
Jika menggunakan bumbu basah seperti bawang atau lengkuas, simpan dalam kulkas menggunakan wadah tertutup dan gunakan dalam waktu 3–5 hari.Untuk bumbu bubuk, tambahkan silica gel food grade atau beras di dalam wadah untuk menyerap kelembapan.Tandai tanggal pembelian dan periksa kondisi bumbu secara berkala.